Jumat, 16 November 2007

Confuse

KEnapa sih aku selalu sulit utk mengambil keputusan ????? confuse....confuse....dan confuse.................... Pusing deh. SEpertinya sudah agak terlambat utk mengambil keputusan, jadi mau tidak mau harus dijalankan, kecuali udah bener2 ga bisa lagi. Perlu pemikiran yang panjaaaaang banget supaya ga nyesel.

Rabu, 14 November 2007

cat lover



Kucingnya lucu ya ..... gemesssss.....pengen gendong.....pengen cium.....pengen diajak bobo :-))

waktu aku belum berkeluarga dan tinggal bersama ortu, aku punya kucing lumayan banyak. Keluargaku memang cat lover. Kami ga tegaan kalo ada kucing terlantar. Diantara kucing2 itu, ada satu kucing jantan yang sangat dekat denganku, bapakku memberinya nama tirung......namanya aneh, artinya mati urung (ga jadi mati), krn sudah berkali2 sakit dan hampir mati tapi akhirnya sehat. Sejarahnyapun agak beda dari kucing2ku yg lain, tirung aku temukan saat malam hari aku pulang kerja, hujan deras, aku mendengar suara anak kucing ngeong2, aku cari2 dan aku temukan...............basah kuyup, masih keciiil banget, mungkin baru bbrp hari lahir, matanya masih belum terbuka, aku kasihan dan aku bawa pulang.

Setelah sampai di rumah aku keringkan badannya dengan hair dryer, aku selimuti dan beri susu hangat, dan tidur bersamaku. Melihat kondisinya waktu itu, aku tidak berharap banyak, jadi kalopun besok2 dia sakit krn kehujanan dan akhirnya mati, paling tidak anak kucing malang ini sempat merasakan kehangatan. Diluar dugaan besoknya dia sehat..........ooouuu senangnya. Seperti namanya, saat masih kecil tirung seringkali kena flu dan hiks....sptnya mau mati. Namun selalu bisa sembuh. Dia sangat nurut dan dekat denganku, dia tau sekali jam2 aku pulang dan selalu menungguku di ujung gang dan ikut pulang sambil sesekali badannya digesekan manja ke kakiku. Kalau aku bicara, dia seperti mendengarkan omonganku, dia akan diam sambil memperhatikan wajahku dengan mimik lucu.

Suatu hari setelah dia mulai remaja dan puber, tiba2 tirung tidak lagi menjemputku, aku pikir dia lagi dekat dengan kucing cewek tetangga, namun setelah ditunggu 2 hari.....3 hari.....1 minggu......dia tidak juga pulang...... AKu mencarinya kemana2, memanggil2 namanya......setiap ada kucing yang warnanya spt tirung, aku memanggilnya.....tapi itu bukan tirung.

hu..hu...hu....hu....entah berapa lama aku menangisi kepergiannya.................aku seringkali bermimpi bertemu tirung. Tirung........ kamu kemana ?? ketabrak ?? diambil orang ?? tidak tau jalan pulang ??? Entah berapa lama juga akhirnya aku bisa menerima kenyataan bahwa tirung sudah tidak bersamaku lagi.

Kepergian tirung membuatku tidak mau lagi terlalu dekat dengan kucing, bukan sudah tidak suka lagi sama kucing, namun aku tidak mau terlalu sayang, terlalu cinta, krn walau cuma seekor kucing tetap saja begitu menyakitkan ketika kehilangan.

Edukasi pikiran bawah sadar anak

(diambil dari milis hypnoparenting newsletter@hypnoparenting.com )


by : ariesandi / Januari 29, 2007


Kita semua tahu bahwa manusia mempunyai dua macam bentuk pikiran yaitu pikiran sadar dan pikiran bawah sadar. Pikiran sadar mempunyai fungsi mengidentifikasi informasi yang masuk, membandingkan dengan data yang sudah ada dalam memori kita, menganalisa data yang baru masuk tersebut dan memutuskan data baru akan disimpan, dibuang atau diabaikan sementara.
Sementara itu pikiran bawah sadar yang kapasitasnya jauh lebih besar dari pikiran sadar mempunyai fungsi yang jauh lebih komplek. Semua fungsi organ tubuh kita diatur cara kerjanya dari pikiran bawah sadar. Selain itu nilai-nilai yang kita pegang, sistem kepercayaan dan keyakinan terhadap segala sesuatu juga disimpan di sini. Memori jangka panjang kita juga terdapat dalam pikiran bawah sadar.

Pernahkah anda perhatikan seorang anak kecil yang akan tidur dan selalu mencari bantal ”kumal” kesayangannya ? Darimanakah pikiran ini muncul dalam benaknya ? Siapakah yang mengendalikannya ? Itulah hasil kerja pikiran bawah sadar.

Pikiran bawah sadar mengendalikan hampir sembilan puluh persen pemikiran dan tindakan kita. Ingin contoh nyata ? Baiklah, bayangkan tiba-tiba di depan anda saat ini, pada jarak kurang lebih 3 meter, anda melihat sekelebat bayangan yang mirip seperti bentuk ular. Anda menajamkan pandangan untuk melihat lebih jelas dan ternyata …… memang benar …. itu ular kobra yang tampaknya kelaparan. Tubuhnya yang sebesar paha orang dewasa bergerak lambat namun pasti. Suaranya mendesis membuat bulu kuduk berdiri, pandangan matanya sangat bengis dan gigi taringnya mencuat keluar disertai lidahnya yang menjulur-julur siap menerkam apapun yang bisa membuatnya kenyang. Apa yang akan anda lakukan ?
Yaa …. hampir sebagian besar dari kita akan memutuskan untuk lari. Ooops maaf jika anda wanita, anda akan berteriak dulu, bukan ? Baru setelah itu lari. Mengapa ? Karena sebagian besar dari kita tidak pernah tahu bagaimana menaklukkan kobra. Bahkan seandainya tahupun kita lebih baik lari dan mencari bantuan daripada melawannya bukan ?

Bagaimana jika seandainya anda dari kecil sudah diberitahu bahwa kobra itu mendatangkan rejeki. Orangtua anda mengatakan bahwa rumah yang ditempati sekarang adalah hasil dari berjualan kobra. Apakah anda akan lari jika menemui kobra di depan anda ? Tidak bukan ! Anda pasti berpikir ” wah ini rejeki, tanpa dicari muncul di depan mata ”.
Apa yang membedakan situasi di atas ? Yang membedakan adalah program pikiran yang ada dalam pikiran kita. Program tersebut mengendap dalam bawah sadar dan akan terpicu keluar oleh suatu kejadian tertentu. Ada banyak sekali program di dalam bawah sadar kita. Pernahkah anda memperhatikan program seperti apa yang masuk dalam pikiran kita setiap harinya ?
Pikiran bawah tidak bisa menolak apapun yang anda masukkan melalui kelima panca indera anda. Bahkan hal-hal yang tidak anda perhatikan secara sadar akan terekam dalam pikiran bawah sadar.

Bagaimana dengan anak-anak kita ? Kebanyakan orangtua sekarang sibuk memberikan ’makanan’ pada ’pikiran’ sadar anaknya. Anak usia 3 tahun – 4 tahun sudah dibawa pergi ke tempat les bahasa inggris, les mandarin, les menulis, membaca dan lain sebagainya.
Mereka mengatakan itu sudah tuntutan jaman. Oh ya…. jaman yang mana ? Dan tuntutan seperti apa persisnya ? Pernahkah anda secara serius memikirkan apa yang sebenarnya dituntut oleh anak-anak kita ? Dan apa yang sebenarnya dituntut oleh sebuah kehidupan sukses ?

Marilah kita lihat sekeliling kita, ada banyak orang yang menguasai bahasa Inggris dengan bagus ( apalagi di Inggris dan Amrik sono ) tetapi tidak punya pekerjaan. Dan ada banyak orang juga yang hanya lulusan SMU dan kurang bisa bahasa Inggris tetapi sukses luar biasa ! Ada banyak sarjana S1, S2 bahkan S3 yang hidupnya biasa-biasa saja.
Apakah artinya itu ? Itu semua artinya adalah netral. Kesemuanya itu adalah variabel. Variabel bisa bernilai benar ataupun salah. Seperti x + 2 = 5 akan benar jika x diganti dengan angka 3 dan akan salah jika x diganti dengan angka 4 atau 8. Bahasa Inggris, Mandarin, gelar sarjana, IQ tinggi, masuk sekolah top dan nilai IP tinggi adalah variabel. Tidak menjamin 100% hidup akan sukses !

Lalu apa yang menjadi variabel tetap ? Apakah ada ? Tentunya ada. Lihatlah kehidupan ratusan milyuner dalam dan luar negri, pelajarilah dan tariklah kesimpulan adakah variabel tetapnya ?
Satu hal pasti yang dimiliki oleh mereka semua adalah konsep diri sehat. Di manakah konsep diri sehat ini tersimpan ? Dalam pikiran bawah sadar.

Inilah yang harus kita jaga dalam diri setiap anak. Dengan konsep diri sehat hampir semua hal dapat dilakukan oleh seorang anak yang tumbuh menjadi dewasa. Jika kita berbicara konsep diri sehat kita bicara diri ideal sehat, citra diri sehat dan harga diri sehat. Dan jika kita bicara tiga hal ini kita bicara seorang yang memiliki impian, yang bersedia mewujudkannya dalam kehidupan nyata dengan apapun yang ada di tangannya. Kita bicara mengenai semangat tinggi, keyakinan dan kepercayaan positif, kreativitas tanpa henti, keuletan, keberanian menempuh perjalanan hidup, ketegaran seorang manusia dan kemampuan untuk mempelajari apapun juga yang diperlukan untuk sebuah kesuksesan !!

Apakah konsep diri positif ini bisa dikondisikan ? Ya !!! Anda bisa menciptakan kondisi yang mendukung. Caranya adalah dengan memahami bagaimana konsep diri ini tertanam dalam pikiran bawah sadar. Konsep diri tertanam dalam pikiran bawah sadar melalui pengulangan, pengalaman, tradisi dan model dari figur yang memiliki otoritas di mata anak.
Perhatikanlah apa yang berulang kali anda lakukan, ucapkan dan pikirkan terhadap anak-anak. Itulah yang nantinya akan membentuk mereka. Dari bahan dasar ini mereka akan mengembangkan diri mereka melalui pergaulan dengan lingkungan.
Mengapa bayi 1 tahun belajar berdiri dan berjalan ? Karena sejak ia bisa menggunakan matanya ia melihat orang-orang di sekitarnya berdiri ditopang kedua kaki dan berjalan. Cobalah anda bayangkan bagaimana jika sang bayi hanya melihat orang merangkak sejak ia bisa menggunakan matanya untuk melihat.

Sejauh apakah pengaruh program pikiran bawah sadar ? Program pikiran bawah sadar akan menentukan sukses tidaknya kehidupan seseorang. Dengan cara lain bisa dikatakan kehidupan yang dijalani seseorang adalah perwujudan dari program yang ada di bawah sadarnya dalam tingkat tertentu.


HYPNOPARENTING
Education and Therapy Center
Dharmahusada Indah Barat III / 51
Surabaya 60285
IndonesiaTelp. (031) 7155 9997 Fax. (031) 5938525
Website : www.HypnoParenting.com
Email : CS@hypnoparenting.com